0692. KASUS SEMBELIHAN HEWAN TIDAK MATI SETELAH DISEMBELIH

Pertanyaan:

Daliman

Assalamualaikum warahmatullahi wa..pak ustad dan Bu ustadzah...mohon pencerahannya...waktu hari raya idul Adha saya ikut panitia...nah waktu menyembelih kambing... kambing itu setelah disembelih masih hidup bisa jalan jalan... kemudian dipegang disembelih lagi..baru mati... pertanyaan saya..bagai manakah hukumnya ...Hewan tersebut..haram atau halal ..padahal yg menyembelih pak ustad...

Jawaban:
Ismidar Abdurrahman As-Sanusi
Wa'alaikumussalam Warahmatullahi Wabarakatuh

Bila dalam sekali sembelihan hewan tidak mati meski sudah sempurna syarat sembelihan yakni Hulqum dan Mari'nya sudah putus maka jika disembelih lagi kedua kalinya atau seterusnya hewan itu halal, sebab pengulangan sembelihan kedua sebab hewan itu masih ada tanda kehidupan kalau tidak ada tanda kehidupan lalu diulangi sembelihan tidak halal.

قوله يكون قطع ما ذكر أي من الحلقوم والمريء قوله دفعة واحدة لا دفعتين أي إذا لم توجد الحياة المستقرة عند الدفعة الثانية أما إذا وجدت الحياة المستقرة عند الدفعة الثانية فيحل المذبوح حينئذ
ومثل الدفعة الثانية غيرها كالثالثة
“Memotong Hulqum dan Mari' " Sekali pengulangan" Tidak dengan dua pengulangan artinya apabila tidak ada kehidupan saat pengulangan kedua, sedangkan apabila ada kehidupan pada hewan saat pengulangan sembelihan kedua maka dihalalkan, seumpama pengulangan kedua yaitu selainnya Seperti sembelihan ketiga”
[Hasyiyah al Bajuri I/372]

KESIMPULAN:
Bila sudah disembelih hewan tidak mati, artinya masih hidup lalu disembelih lagi sampai benar² mati halal sembelihan itu, kecuali pengulangan penyembelihan kedua dan seterusnya tidak ada kehidupan pada hewan maka tidak halal.

Walllahu A'lamu Bis Showaab

Abdul Aziz
Boleh dan halal dimakan dagingnya selagi jarak sembelihan pertama dan kedua tidak lama, bila keduanya berjarak maka disyaratkan adanya keberadaan kehidupan (hayat al-mustaqirrah) pada hewan yang ia sembelih.
- Tanwiir al-Quluub Hal. 237 :
ويشترط في قطع ذلك ان يكون دفعة واحدة فلو قطع باكثر كما لو رفع السكين فاعادها فورا او القاها لكللها واخذ غيرها او سقطت منه فاخذها او قلبها وقطع ما بقي وكان فورا حل ولا يشترط وجود الحياة المستقرة في دفعة الفعل الثاني الا ان طال الفصل بين الفعلين فلا بد من وجود الحياة المستقرة اول الفعل الثاني

Link Diskusi:

Komentari

Lebih baru Lebih lama